Firman Menjadi Manusia?


Kita sama-sama tahu bahwa umat kristen memahami sosok pribadi Yesus tidak terlepas dari dogtrin Tritunggal, yaitu: keberadaan Allah yang satu dalam substansi, dan tiga dalam Pribadi (keesa-jamakan).

Ini karena Sang Firman (anak) adalah Pribadi kedua dari Tritunggal (Yoh 1:1; 10:30) yang menjelma atau mengambil rupa manusia (Yoh 1:14; Flp 2:6-11), demi perwujudan keselamatan bagi manusia berdosa (Ef 1:7).

Doktrin inilah yang mendarah daging dalam kekristenan sehingga dijadikan sebagai landasan penginjilan oleh para evangelist.

KUNCI DOKTRIN kristen ini berasal dari kitab Yohanes. Karena itu, coba mari sama-sama kita fokus ke ayat Yohanes 1:1-18 saja dulu. Lihat selengkapnya di sini.

Sekarang, mari kita review kitab Yohanes ini dari 2 perspektif.
dari asal usul ayat pembuka injil Yohanes menurut kajian para pakar Alkitab,
dari arti firman itu sendiri.

1. ASAL USUL YOHANES 1:1-18
Ayat ini berasal dari Hymne Platonis yang diperkenalkan oleh cendekiawan Yahudi bernama Philo yang lahir 20 tahunleih dulu daripada Yesus kepada bangsanya, yang terjemah bebasnya begini:

“Pada mulanya adalah Logos (Firman). Logos (Firman) itu bersama-sama dengan Allah dan Logos (Firman) itu berasal dari Allah.” (pelajari selengkapnya di sini)

Penyalin Kitab Yohanes kemudian mengadopsi hymne ini dan menempatkannya sebagai pembukaan Injil Yohanes, lalu merubah kalimat: “Logos itu berasal dari Tuhan” menjadi “Logos itu adalah Tuhan.”

Pencaplokan ajaran Platonis oleh penyalin Injil Yohanes ini, dijelaskan oleh bapa gereja Santo Agustinus begini:

“Book of the Platonis that had been translated out of Greek into Latin. In then I read, not indeed in these words but much the same thought, enforced by many varied arguments that: In the beginning was the word, and the word was with God and the word was God. All things were made by him, and without him nothing was made.”

[Buku filsafat Platonis yang diterjemahkan dari bahasa Yunani ke bahasa Latin. walaupun tidak sarna persis tetapi jalan pikirannya sama, didukung oleh berbagai argumen bahwa: Pada mulanya adalah firman, dan firman itu bersama Tuhan, dan firman itu adalah (dari) dari Tuhan. Segala sesuatu dijadikan oleh dia (firman) dan tanpa dia (firman) tidak ada yang dijadikan.]

Catatan kaki The New Testament of the New American Bible, menyatakan bahwa Yohanes 1:1-18 bukanlah bagian Injil Yohanes, melainkan karya lepas yang kemudian disisipkan menjadi pembuka kitab Yohanes tersebut:

“John 1:1-18; “The prologue is a hymn, formally poetic in style - perhaps originally an independent composition and only later adapted and edited to serve as an overture to the Gospel.”

[Yohanes 1:1-18; prolognya berbentuk hymne bergaya puitis - kemungkinan berasal dari komposisi karya lepas yang berdiri sendiri, tapi kemudian dikutip dan diedit untuk berperan sebagai pembuka Injil.]

Jadi seharusnya, injil Yohanes 1 berawal dari ayat 19!

Demikianlah isi buku tebal yang dipercaya sebagai kitab suci oleh umat kristen, selalu saja diwarnai oleh tambal sulam yang semata-mata hanya untuk memenuhi kehendak para pendirinya yang "dari sononya" memang sudah terlalu kental dengan kepercayaan Polytheisme nenek moyang mereka sehingga dibuatlah ayat-ayat tambahan dan sisipan agar ajaran pagan yang bertuhan banyak masuk menjadi bagian dari kitab suci Kristen - lalu dinyatakan bahwa semua itu adalah - atau berasal dari firman Tuhan. Akibatnya, terjadilah penyimpangan dari ajaran Yesus yang bertuhan Esa, alias satu, menjadi bertuhan trinitas alias tiga!

2. MAKNA FIRMAN
Sekarang mari kita cermati pula, apa sih sebenarnya makna FIRMAN dalam alkitab, terutama dalam Yohanes 1:1-2?

Perhatikan alkitab kuno Klinkert Tahun 1863 (lihat di sini)

1 (KL1863) 
Maka pada† (Amsal 8:22; 1Johanes 1:1) moelanja Kalam itoe ada, maka Kalam itoe beserta† (1johanes 1:2) dengan Allah, dan Kalam itoelah Allah.

Dari alkitab klinkert kita mendapat petunjuk tentang arti firman atau kalam dalam kitab Yohanes ini yakni mengacu kepada ayat Amsal 8:22 dan 1Yohanes 1:1-2.

Mari kita simak ayatnya satu persatu, dan cermatilah yang ditulis dalam huruf tebal berikut ini:
AMSAL 8:22

22 (TB) Tuhan telah menciptakan aku sebagai permulaan pekerjaan-Nya, sebagai perbuatan-Nya yang pertama-tama dahulu kala.

Artinya, firman adalah permulaan pekerjaan Allah dan juga sebagai hasil perbuatan Allah. Jadi semua benda dan mahluk yang ada di alam semesta ini (termasuk tentu saja Yesus sendiri - lihat Yoh 1:1-2) ada karena kehendak dan rancangan perbuatan (firman) Allah.

Sejak pada mulanya, dan dari ayat ini, posisi Yesus sudah jelas; beliau terlahir ke dunia ini atas rancangan perbuatan dan kehendak Allah. Sangat sesuai dengan pendapat Philo dengan konsep "logos" nya di atas tadi

Sekarang perhatikan ayat berikutnya:
Sejak pada mulanya, dan dari ayat ini, posisi Yesus sudah jelas; beliau terlahir ke dunia ini atas rancangan perbuatan dan kehendak Allah. Sangat sesuai dengan pendapat Philo dengan konsep "logos" nya di atas tadi (lihat lagi catatan lama GM di sini).

1YOHANNES 1:2
1 (TB) Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup — itulah yang kami tuliskan kepada kamu.

2 (TB) Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah melihatnya dan sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kamu tentang hidup kekal, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada kami.

2 (AV) For the life was manifested, and we have seen it, and bear witness, and shew unto you that eternal life, which was with the Father, and was manifested unto us;

WAHYU 3:14
14 (TB) "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Laodikia: Inilah FIRMAN dari Amin, Saksi yang setia dan benar, permulaan dari ciptaan Allah:

14 (AV) And unto the angel of the church of the Laodiceans WRITE These things saith the Amen, the faithful and true witness, the beginning of the creation of God

14 (IGNT) και {AND} τω {TO THE} αγγελω {ANGEL} της {OF THE} εκκλησιας {ASSEMBLY} λαοδικεων {OF THE LAODICEANS} γραψον {WRITE:} ταδε {THESE THINGS} λεγει {SAYS} ο {THE} αμην {AMEN,} ο {THE} μαρτυς {WITNESS} ο {THE} πιστος {FAITHFUL} και {AND} αληθινος {TRUE,} η {THE} αρχη {BEGINNING} της {OF THE} κτισεως του {CREATION} θεου {OF GOD.}

Ayat-ayat ini semakin memperjelas bukti bahwa semua manifestasi dari firman adalah hidup! (Rancangan Allah yang hidup, makhluk hidup maupun benda-benda mati yang tidak bergerak dlsb) itu sudah dituliskan/dirancang oleh Allah bahkan jauh sebelum awal mula penciptaan.

Yesus memiliki pengetahuan yang baik tentang ini, dan karena itulah dia pernah berkata bahwa " .... sebelum Abraham lahir, Aku sudah ada."

Coba cermati lagi dan cerna dengan baik ayat-ayat berikut:

MATIUS 4:4
Tetapi Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."

YESAYA 44:24
"Beginilah firman Tuhan, Juruselamatmu, yang membentuk engkau sejak dari kandungan: Akulah Tuhan Yang Menjadikan segala sesuatu, Yang seorang diri membentangkan langit, yang menghamparkan bumi - Siapakah yang mendampingi Aku?"

YOHANES 3:34
Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas.

YOHANES 12:50
Dan Aku tahu, bahwa perintah-Nya itu adalah hidup yang kekal. Jadi apa yang Aku katakan, Aku menyampaikannya sebagaimana yang difirmankan oleh Bapa kepada-Ku."

YOHANES 14:24
Barangsiapa tidak mengasihi Aku, ia tidak menuruti firman-Ku; dan firman yang kamu dengar itu bukanlah daripada-ku, melainkan dari Bapa yang mengutus Aku.

YOHANES 17:8
Sebab segala firman yang Engkau sampaikan kepada-Ku telah Kusampaikan kepada mereka dan mereka telah menerimanya. Mereka tahu benar-benar, bahwa Aku datang dari pada-Mu, dan mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.

YAKOBUS 1
21 (TB) Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu.

22 (TB) Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri.

23 (TB) Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin.

PENGERTIAN FIRMAN DALAM KITAB KEJADIAN 1
Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.

🔥Berfirmalah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi.
🔥Berfirmalah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air."
🔥Berfirmalah Allah: "Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu tempat, sehingga kelihatan yang kering." Dan jadilah demikian.
🔥Berfirmalah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah demikian.
🔥Berfirmanlah Allah: "Jadilah benda-benda penerang pada cakrawala untuk memisahkan siang dari malam. Biarlah benda-benda penerang itu menjadi tanda yang menunjukkan masa-masa yang tetap dan hari-hari dan tahun-tahun,
🔥Lalu Allah memberkati semuanya itu, firman-Nya: "Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi bertambah banyak."
🔥Berfirmalah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."
🔥Allah memberkati mereka, lalu Allah Berfirmanlah kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
🔥Berfirmalah Allah: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu.

KESIMPULAN
Jadi sangat jelas dari ayat-ayat di atas bahwa firman adalah perwujudan dari rencana, rancangan, kehendak dan perbuatan awal Allah sendiri (tanpa campur tangan siapapun juga) yang sudah dirancang semenjak dini bagi seluruh mahluk ciptaan-Nya.

Firman adalah kalam yang berasal dari Allah. Apa pun yang ingin DIA ciptakan, maka cukup bagi-Nya berfirman; "JADI!" maka JADILAH ia! (Lihat lagi Kejadian 1 di atas)

Begitu pula halnya dengan Maria; "Hamilah Engkau!", maka hamilah Maria yang mengandung jabang bayi Yesus!

Ini sekaligus membantah bahwa Yesus berasal dari Roh Allah yang menjelma jadi manusia, dari firman, dan lain sebagainya, karena sangat tidak mungkin Allah yang mahasuci menghinakan diri menjadi mahluk ciptaan-nya sendiri.

Allah adalah Deiti Yang Mahatinggi, tidak ada satupun yang menyerupai-Nya seperti ditegaskan dalam alkitab sendiri di antaranya sebagai berikut:

[2Samuel 7:22] "Sebab itu Engkau besar, ya Tuhan Allah, Sebab tidak ada yang sama seperti Engkau dan Tidak ada Allah selain Engkau menurut segala yang kami tangkap dengan telinga kami."

[Yesaya 43:11] Aku, Akulah Tuhan dan Tidak ada Jurselamat selan daripada-Ku.

[43:12] Akulah yang memberitahukan, menyelamatkan dan mengabarkan, dan bukannya allah asing yang ada di antaramu. Kamulah saksi-saksi-Ku," demikianlah firman Tuhan, "dan Akulah Allah."

[Yesaya 48:12] "Dengarlah Aku, hai Yakub, dan engkau Israel yang Kupanggil! Akulah Yang Tetap Sama, Akulah Yang Terdahulu, Aku juga Yang Terkemudian!

[Yesaya 63:9] dalam segala kesesakan mereka. Bukan seorang Duta atau Utusan, melainkan Ia sendirilah yang menyelamatkan mereka; Dialah yang menebus mereka dalam kasihNya dan belas kasihanNya. Ia mengangkat dan menggendong mereka sejak zaman dahulu kala.

[Mazmur 24:1] Tuhanlah yang empunya bumi serta segala isinya, dan dunia serta yang diam di dalamnya."

[Mazmur 104:27] Dan sebagai Pemilik satu-satunya atas alam semesta, maka Dialah juga Sang Pemelihara satu-satunya atas alam semesta dan semua yang hidup di dalamnya. Dan hanya kepada-Nya saja semua makhluk berhajat dan berharap: SEMUANYA MENANTIKAN ENGKAU, supaya diberikan makanan pada waktunya."

Lagipula, jika segala sesuatu yang kemudian menjadi segala sesuatu yang berasal dari firman Tuhan dianggap sebagai Tuhan itu sendiri, maka di samping Yesus, menurut Kejadian 1 di atas, masih ada berapa banyak lagi yang harus dituhankan dan disembah oleh seluruh umat Kristen?

Coba pikirkan itu!

Nah, bagaimana?
Sudah lebih mengerti sekarang?


[Sumber: Arsip Lawas GM | William Stev | Fakultas Mendemologi - ITKK​]


Posting Komentar